Kantorberita.net – Kedatangan pelatih anyar bagi skuad Timnas Indonesia tengah hangat diperbincangkan pecinta sepak bola Tanah Air.
PSSI secara resmi mengumumkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Garuda usai mengakhiri kerja sama dengan juru taktik asal Korea Selatan (Korsel), Shin Tae-yong alias STY, pada Senin, 6 Januari 2025.
PSSI menyebut, Kluivert selaku juru taktik asal Belanda dikontrak selama dua tahun dari 2025 hingga 2027 dengan opsi perpanjangan kontrak.
“PSSI menetapkan Patrick Kluivert sebagai pelatih baru Timnas Indonesia,” begitu pernyataan PSSI melalui laman resminya, pada Rabu, 8 Januari 2025.
“Pelatih asal Belanda itu dikontrak dua tahun dari 2025 hingga 2027 dengan opsi perpanjangan kontrak,” tegasnya.
Lantas, apa saja informasi yang diungkap PSSI terkait tim kepelatihan Kluivert bagi Skuad Garuda? Berikut ini ulasan selengkapnya.
Dibantu Asisten Pelatih Asal Belanda
Dalam pernyataan yang sama, PSSI menyebut Kluivert akan dibantu oleh sejumlah asisten pelatih dari Belanda, Alex Pastoor dan Denny Landzaat.
Terdapat juga dua pelatih lokal Indonesia yang akan membantu sang juru taktik itu sebagai asisten pelatih.
“Kluivert akan dibantu oleh sejumlah asisten pelatih dari Belanda seperti Alex Pastoor dan Denny Landzaat,” klaim PSSI.
“Selain itu, akan ada dua pelatih lokal Indonesia yang menjadi asisten pelatih,” lanjutnya.
Mengenalkan Kluivert sebagai Legenda Belanda
PSSI juga mengungkap sepak terjang Kluivert kala masih merumput di lapangan hijau.
“Kluivert merupakan pemain legenda tim Belanda,” begitu kata PSSI tentang Kluivert.
“Pada eranya dia merupakan striker terbaik Belanda sekaligus sejumlah klub papan atas Eropa seperti Ajax Amsterdam, AC Milan, Barcelona, CF Valencia, Newcastle United, PSV dan Lille,” sebutnya.
Selain sebagai pemain, PSSI juga menilai Kluivert sebagai pelatih yang berpengalaman sebagai juru taktik di Eropa.
“Dia memulai sebagai asisten pelatih di AZ Alkmaar, NEC Nigmegen, Brisbane Roar. Selanjutnya menjadi pelatih Jong Twente dan berhasil meraih gelar juara,” jelas PSSI.
Rencana Kedatangan Kluivert ke Indonesia
Dalam pernyataan yang sama, PSSI juga mengklaim rencana kedatangan Kluivert ke Indonesia diagendakan pada Sabtu, 11 Januari 2025.
Pada keesokan harinya, Minggu, 12 Januari 2025, pelatih baru asal Belanda itu akan langsung dikenalkan PSSI secara resmi ke publik di Indonesia.
“Kluivert direncanakan akan datang ke Indonesia pada Sabtu, 11 Januari 2025 mendatang dan keesokan harinya langsung dikenalkan secara resmi ke publik,” tandas PSSI.
Kabar kedatangan Kluivert sebagai pelatih anyar Garuda juga tercium media-media olahraga di luar negeri. Terkhusus, negara tetangga Indonesia di ASEAN, Vietnam.
Sejumlah media di Vietnam itu banyak menyoroti STY yang secara tiba-tiba diputus kontrak oleh PSSI, dan di tengah perjuangannya yang kini mengantarkan Timnas Indonesia sampai di babak Round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026. Berikut ulasan selengkapnya:
Pelatih Timnas Vietnam Sayangkan Keputusan PSSI
Dalam kesempatan berbeda, media Soha VN menyoroti pernyataan pelatih Timnas Vietnam, Kim Sang-sik yang menyayangkan keputusan PSSI memecat STY.
Soha VN mengklaim, Kim Sang-sik sangat sedih saat mengetahui STY pergi meninggalkan skuad Timnas Indonesia.
“Sulit mengungkapkan kesedihan saya mendengar kabar duka tersebut, padahal pelatih Shin Tae-yong telah meraih hasil yang sangat baik,” sebut Soha VN mengutip pernyataan Kim Sang-sik dalam artikel yang tayang pada Rabu, 8 Januari 2025.
“Dia (STY) adalah ahli strategi dan pelatih yang hebat, seorang senior dan ahli pelatihan yang disegani,” tambahnya.
Hubungan Dekat Kim Sang-sik dengan STY
Dalam pernyataan yang sama, Soha VN menuturkan pelatih Timnas Vietnam itu memiliki hubungan emosional yang dekat dengan STY.
Kim Sang-sik mengaku sejak masih berkarier sebagai pemain sepak bola, dirinya bermain di tim yang sama dengan STY seraya menyebut sang juru taktik Garuda itu sebagai seniornya.
“Saya mempunyai hubungan dekat dengan pelatih Shin Tae-yong. Sejak kami masih menjadi pemain, kami bermain di tim yang sama bahkan tinggal satu ruangan,” tutur Kim Sang-sik.
“Pelatih Shin Tae-yong adalah senior saya jadi saya sangat menghormatinya,” tandasnya.
Keluhan Warganet Indo Jadi Gosip di Vietnam
Dalam kesempatan berbeda, The Thao sebagai media kenamaan di Vietnam menyoroti berbagai pro kontra warganet di Indonesia terkait pemecatan STY oleh PSSI.
Dengan ‘nada’ kalimat yang seolah anggap remeh, The Thao menyebut kepergian STY itu karena penggemar Garuda yang bereaksi keras ingin melaju ke Piala Dunia 2026.
“Fans Indonesia bereaksi keras ketika pelatih baru diumumkan (PSSI) demi keikutsertaannya ke Piala Dunia,” begitu pernyataan The Thao dalam artikel yang tayang pada Kamis, 9 Januari 2025.
Bukan Kluivert, Round 3 Kualifikasi Pildun 2026 Berkat STY
Terdapat sorotan The Thao terhadap komentar warganet Indonesia di medsos yang menuntut pelatih baru untuk bisa membawa Garuda lolos ke Piala Dunia 2026.
“Pelatih baru sangat bodoh jika Indonesia tidak lolos ke Piala Dunia,” tulis The Thao mengutip pernyataan warganet Indonesia.
“Karena pada dasarnya tidak perlu memecat STY, Indonesia sudah hampir lolos ke Piala Dunia,” tambahnya.
The Thao juga menyoroti komentar netizen yang tidak meyakini Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia.
“Timnas Indonesia akan gagal karena pergantian pelatih baru, tanpa STY timnas tidak akan bisa lolos ke Piala Dunia,” tulis The Thao.
Seolah membenarkan pernyataan warganet di medsos, The Thao berseloroh tentang pencapaian Garuda hingga Round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 itu memang berkat STY.
“Di bawah bimbingan pelatih Shin Tae-yong, Indonesia menjadi wakil dari kawasan Asia Tenggara untuk bersaing di babak 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Asia,” terang The Thao.
“Setelah 6 pertandingan, Garuda kini menduduki peringkat ke-3 Grup C. Pelatih kepala baru Kluivert dan timnya akan memasuki pertandingan berat pada Maret mendatang,” tandasnya.***
