Mojokerto – Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Provinsi Jawa Timur kembali menggelat Gerak Jalan Perjuangan Mojokerto-Surabaya (GMS), Sabtu (14/12/2024). Pihak kepolisian menerapkan pengalihan arus di sejumlah ruas jalan di Kota Mojokerto dan Kabupaten Mojokerto.
Start gerak jalan dalam rangka Hari Pahlawan tersebut akan dimulai dari Lapangan Raden Wijaya, Kelurahan Surodinawan, Kecamatan Prajurit, Kota Mojokerto. Gerak jalan yang dijadwalkan mulai pukul 13.00 WIB ini finish di Tugu Pahlawan, Kecamatan Bubutan, Kota Surabaya. Sejumlah ruas jalan yang akan dilakukan penutupan dan pengalihan.
Satlantas Polres Mojokerto merilis sejumlah ruas jalan yang akan dilakukan penutupan. Yakni, Simpang Lima Kenanten di Kecamatan Puri, Simpang Tiga Sambiroto, Simpang Empat Depan DPRD dan Simpang Tiga Jampirogo di di Kecamatan Sooko, Simpang Tiga Kecamatan Bangsal, Simpang Tiga Klenteng di Kecamatan Mojosari.
Sedangkan pengalihan arus mulai Simpang Empat DPRD di Kecamatan Sooko, Simpang Empat Prajurit Kulon dan Simpang Tiga Kecamatan Prajurit Kulon, Simpang Tiga Tribuana dan Simpang Empat Abah Yat di Kecamatan Prajurit Kulon. Simpang Tiga Penarip, Simpang Empat Muji. Simpang Empat Prapanca.
Dan Simpang Empat Jalan Suprapto di Kecamatan Kranggan. Simpang Tiga Pulorejo, Simpang Empat PMI dan Simpang Tiga Rumah Rakyat di Kecamatan Kranggan, Simpang Tiga Bawah Jembatan Gajah Mada, Simpang Tiga Raden Patah, Simpang Tiga Jati Kulon Utara, Simpang Tiga Jati Kulon Selatan dan Simpang Empat Wates di Kecamatan Magersari.
‘Sehubungan dengan adanya kegiatan Gerak Jalan Mojokerto-Surabaya tersebut diharapkan masyarakat memperhatikan titik pengalihan arus sebagaimana rekayasa lalu-lintas yang telah dibuat,” ungkap Kasat Lantas Polres Mojokerto, AKP Ridho Rinaldo Harahap, Sabtu (14/12/2024).
Gerak Jalan Perjuangan Mojokerto-Surabaya sendiri sudah menjadi tradisi dan ikon Jawa Timur. Acara ini digelar rutin setiap akhir tahun untuk memperingati Hari Pahlawan dan Resolusi Jihad mengusir penjajah@kris.