Jakarta – Presiden Prabowo Subianto secara resmi melantik Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. dr Terawan Agus Putranto, Sp.Rad (K) sebagai Penasihat Khusus Presiden Bidang Kesehatan Nasional.
Mantan Menteri Kesehatan Era Jokowi ini mengaku siap mengemban tugasnya agar dapat memberikan yang terbaik untuk presiden.
Dengan latar belakang profesinya sebagai purnawirawan Tentara Nasional Indonesia (TNI), ia mempelajari sesuatu secara cepat dan adaptif merupakan hal yang biasa dilakukannya.
“Meskipun sudah purnawirawan saya selalu siap melaksanakan tugas yang diperintahkan, kapan saja, di mana saja saya akan siap melaksanakan. Mengenai detailnya saya akan selalu mempelajari tugas dan tanggung jawab saya,” kata Terawan di kawasan Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa 22/10/24.
Ia berharap, saran yang disampaikan kepada Presiden nantinya bisa memajukan bidang kesehatan di Indonesia dan dapat bermanfaat bagi masyarakat.
“Saya akan memberikannnya dengan penuh kejujuran dengan penuh objektifitas dan mudah mudahan bermanfaat buat bangsa dan negara,” kata Terawan.
Dalam bidang kesehatan, Terawan dikenal sebagai sosok yang berpengaruh baik di tingkat nasional maupun internasional karena pernah menjabat sebagai Ketua Perhimpunan Dokter Spesialis Radiologi Indonesia hingga Ketua ASEAN Association of Radiology.
Masyarakat juga mengenal sosok Terawan sebagai Menteri Kesehatan selama 2019-2020 di Kabinet Indonesia Maju yang dipimpin oleh Presiden ke-7 Joko Widodo, posisinya kemudian digantikan oleh Budi Gunadi Sadikin.
Terawan juga dikenal sebagai seorang dokter militer yang pernah menjabat sebagai Kepala Rumah Sakit pusat Angkatan Darat Gatot Subroto dan juga Ketua Tim Dokter Kepresidenan.
Sosok Terawan Agus Putranto sempat menuai kontroversi. Nama mantan Menteri Kesehatan itu banyak disorot ketika awal pandemi Covid-19 melanda Indonesia. Publik juga menuding Terawan tak serius menangani wabah lantaran kerap menyampaikan pernyataan kontroversial.
Setelah itu, Terawan jarang tampil di depan publik hingga akhirnya dicopot sebagai menteri pada akhir Desember 2020, dimana publik juga tidak tahu apa permasalahannya.
Setelah melalui perjalanan panjang akhirnya dr Terawan sempat muncul di acara Debat Capres dan berada di kubu Capres-Cawapres Prabowo-Gibran berujung satu kesimpulan bahwa Terawan mendukung pencalonan Prabowo.
Hingga kemarin hari senin 21 Oktober 2024 Letnan Jenderal TNI (Purn.) Prof. Dr. dr Terawan Agus Putranto, bersama Utusan Khusus Presiden lainnya dilantik sebagai Penasihat Khusus Presiden yang dilakukan oleh Presiden Prabowo berdasarkan Keputusan Presiden nomor 140P tahun 2024 tentang Pengangkatan Penasihat Khusus Presiden.(red*)